Wah harus ngantre?…

“Karena kewargaan kita adalah di dalam sorga, dan dari situ juga kita menantikan Tuhan Yesus Kristus sebagai Juruselamat, yang akan mengubah tubuh kita yang hina ini, sehingga serupa dengan tubuh-Nya yang mulia, menurut kuasa-Nya yang dapat menaklukkan segala sesuatu kepada diri-Nya.” Filipi 3: 20-21

Kita semua tahu bahwa mengantre adalah hal yang membosankan dan melelahkan, membuat kita stress, terutama kalau harus mengantre di Indonesia. Semua orang ingin cepat selesai mengantre dan mendapatkan apa yang diperlukannya tanpa harus berlama-lama. Kalau terpaksa, jalan apapun sepertinya halal!


Kalau soal antre ke surga, itu lain lagi. Orang Kristen seringkali mau berdiri di deret paling belakang untuk bisa mengantre selama mungkin. Selain itu, mereka yang masih muda mungkin jarang yang mau memikirkan soal mengantre karena yakin bahwa antrean di depannya masih sangat panjang. Yang sudah berumurpun tidak suka membicarakannya karena takut menghadapi kenyataan. Padahal, sebagai anak Tuhan kita seharusnya rindu untuk mendapat karcis ke surga untuk menjumpai Tuhan Yesus Kristus yang akan mengubah tubuh agar jadi serupa dengan tubuh-Nya yang mulia. Tapi untuk itu kita harus mengantre, dan itu ada caranya.

Pertama, orang kristen  yang benar selalu sabar dan yakin dalam menantikan saat untuk bertemu dengan Tuhan kita. Mengantre dengan iman untuk masuk ke surga melalui kebangkitan Tuhan Yesus. Kalau tidak ada jaminan itu, sia-sialah penantian kita. Dan kalau  tidak punya iman dan pengharapan, mengapa kita menempatkan diri di antara orang-orang yang mengantre? Jangan cuma ikut-ikutan saja!

“Tetapi andaikata Kristus tidak dibangkitkan, maka sia-sialah pemberitaan kami dan sia-sialah juga kepercayaan kamu.”  1 Korintus 15: 14

Kedua, dalam mengantre kita harus bisa menghindari kebosanan. Kebosanan bisa membuat orang melakukan hal-hal yang tidak berguna, hanya untuk mengisi waktu. Tetapi sebagai orang kristen kita tidak boleh menyia-nyiakan hidup kita. Dalam menanti, kita harus memakai hidup kita untuk hal-hal yang berguna untuk Tuhan dan sesama. Dalam mengantre jangan cuma nonton orang lain!

“Karena itu, perhatikanlah dengan saksama, bagaimana kamu hidup, janganlah seperti orang bebal, tetapi seperti orang arif, dan pergunakanlah waktu yang ada, karena hari-hari ini adalah jahat.” Efesus 5: 15-16

Ketiga, untuk mengantre apapun kita perlu persiapan fisik dan mental. Sebagai anak Tuhan kita harus memelihara hidup jasmani dan rohani kita. Untuk kemungkinan lama mengantre, kita harus berbekal makanan dan minuman yang cukup.  Kita harus selalu percaya bahwa Tuhan akan mencukupi kebutuhan makanan jasmani dan rohani kita selama kita hidup.

“Allahku akan memenuhi segala keperluanmu menurut kekayaan dan kemuliaan-Nya dalam Kristus Yesus.” Filipi 4: 19

Keempat, dalam penantian tiap orang percaya diberi kurun waktu tersendiri untuk mengantre. Tuhan yang menetapkan kapan kita boleh berhenti menunggu. Tidak ada yang tahu berapa lama kita harus mengantre. Iblispun tidak tahu. Jangan terkecoh dengan pikiran bahwa waktu kita sudah dekat atau masih lama. Manfaatkan apa yang ada untuk kemuliaanNya!

“Jikalau hari-harinya sudah pasti, dan jumlah bulannya sudah tentu pada-Mu, dan batas-batasnya sudah Kautetapkan, sehingga tidak dapat dilangkahinya” Ayub 14: 5

Kelima, sekalipun kita yakin dan siap, adakalanya dalam mengantre kita masih sering merasakan adanya kelelahan jasmani dan rohani. Itu lumrah. Kemauan ada tapi badan lemah. Hanya melalui doa kita dan dukungan doa  saudara seiman kita bisa mendapatkan tambahan kekuatan dan ketabahan dalam menghadapi tantangan hidup.

“Segala perkara dapat kutanggung di dalam Dia yang memberi kekuatan kepadaku.” Filipi 4: 13

Bagaimana keadaan anda saat ini dalam mengantre? Masih bersemangat dan kuat untuk terus berdiri tegap? Pagi ini kita diingatkan bahwa kita harus bertekun didalam penantian kita sambil meyakini bahwa dalam keadaan apapun, kita adalah warga surgawi!

“Tetapi jika kita mengharapkan apa yang tidak kita lihat, kita menantikannya dengan tekun.” Roma 8: 25

Tinggalkan Balasan

Isikan data di bawah atau klik salah satu ikon untuk log in:

Logo WordPress.com

You are commenting using your WordPress.com account. Logout /  Ubah )

Foto Facebook

You are commenting using your Facebook account. Logout /  Ubah )

Connecting to %s